Manchester City Terancam Gagal Lolos Ke Playoff Setelah Kalah 4-2 Dari PSG
Manchester City mengalami kekalahan mengejutkan dengan skor 4-2 saat bertanding melawan Paris Saint-Germain (PSG) di Parc des Princes. Hasil ini membuat tim asuhan Pep Guardiola terancam gagal lolos ke babak playoff Liga Champions, setelah hanya mengumpulkan delapan poin dari tujuh pertandingan.
Pertandingan ini merupakan bagian dari fase liga Liga Champions 2024/2025, di mana kedua tim membutuhkan kemenangan untuk meningkatkan posisi mereka di klasemen. Sebelum pertandingan, City berada dalam tekanan untuk meraih poin penuh demi menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya. Ini menunjukkan betapa pentingnya setiap pertandingan dalam menentukan nasib tim di kompetisi Eropa.
Manchester City memulai pertandingan dengan baik, berhasil mencetak dua gol dalam waktu singkat. Jack Grealish membuka skor pada menit ke-50, diikuti oleh gol Erling Haaland tiga menit kemudian. Kedua gol ini menunjukkan ketajaman serangan City dan kemampuan mereka dalam memanfaatkan peluang. Namun, keunggulan tersebut tidak bertahan lama, mencerminkan bahwa permainan sepak bola sering kali tidak terduga.
Setelah tertinggal, PSG menunjukkan semangat juang yang tinggi dan berhasil membalikkan keadaan. Ousmane Dembele mencetak gol pertama bagi PSG pada menit ke-56, diikuti oleh Bradley Barcola yang menyamakan kedudukan menjadi 2-2 hanya lima menit kemudian. Gol-gol ini menandakan bahwa PSG tidak menyerah meskipun sempat tertinggal, dan menunjukkan kemampuan mereka untuk bangkit dalam situasi sulit.
PSG kemudian mengambil alih kendali permainan dan mencetak dua gol tambahan melalui Joao Neves dan Goncalo Ramos pada menit ke-78 dan 90+3. Kemenangan ini membawa PSG naik ke posisi yang lebih baik di klasemen sementara Liga Champions, sementara City terjun ke peringkat 25. Ini menggambarkan betapa pentingnya momentum dalam pertandingan sepak bola, di mana satu tim dapat berbalik dari posisi tertekan menjadi pemenang.
Dengan hasil ini, Manchester City kini berada dalam situasi kritis menjelang akhir fase grup Liga Champions. Semua pihak berharap agar tim dapat segera bangkit dan memperbaiki performa mereka di laga-laga mendatang untuk memastikan tempat di babak playoff. Keberhasilan dalam mengatasi tantangan ini akan sangat penting bagi masa depan tim di kompetisi Eropa.