Sisi Kanan AC Milan Diperkuat Kyle Walker, Siapa yang Harus Pergi?
Kedatangan Kyle Walker ke AC Milan berpotensi membawa perubahan besar di sisi kanan pertahanan Rossoneri. Kehadiran bek senior asal Inggris ini diharapkan dapat memberikan stabilitas bertahan sekaligus meningkatkan kualitas serangan dari sektor tersebut. Namun, dampaknya tidak hanya sebatas peningkatan performa, melainkan juga persaingan ketat di internal tim yang membuat beberapa pemain harus rela tersingkir.
Rencana Transfer Ambisius AC Milan
Di bursa transfer musim dingin 2025, AC Milan bertekad memperkuat skuad mereka untuk bersaing di semua kompetisi. Pada awalnya, Rossoneri sempat dikabarkan mengincar Marcus Rashford dari Manchester United. Namun, negosiasi yang sulit membuat Milan mengalihkan fokus mereka ke klub rival Rashford, Manchester City, dengan target baru, Kyle Walker.
Kabar baik datang dari Manchester City yang bersedia melepas Walker secara gratis, meskipun kontraknya baru akan habis pada musim panas 2026. Saat ini, proses komunikasi antara Milan dan Walker berjalan lancar, dan sang pemain dijadwalkan menjalani tes medis pekan ini. Jika semuanya berjalan sesuai rencana, Walker akan menandatangani kontrak berdurasi dua tahun dengan AC Milan.
Dampak Kedatangan Walker: Dua Pemain Tersingkir
Saat ini, posisi bek kanan Milan dihuni oleh dua pemain, yaitu Davide Calabria dan Emerson Royal. Kehadiran Emerson di awal musim 2024/2025 sudah membuat Calabria kehilangan tempat utama. Namun, jika Walker resmi bergabung, kedua pemain tersebut kemungkinan besar akan lebih sering menghangatkan bangku cadangan.
Meski sudah berusia 34 tahun, Walker tetap menunjukkan performa fisik dan stamina yang luar biasa. Banyak yang menganggapnya masih menjadi salah satu bek kanan terbaik di Inggris saat ini. Level permainannya dianggap lebih tinggi dibandingkan Calabria dan Emerson, baik dari segi bertahan maupun menyerang.
Sisi Kanan yang Lebih Solid
AC Milan selama ini dikenal memiliki pertahanan kiri yang tangguh berkat kehadiran Theo Hernandez. Namun, sisi kanan mereka masih belum mampu menyamai level permainan tersebut. Dengan hadirnya Walker, Milan berharap dapat menyeimbangkan kekuatan di kedua sisi lapangan.
Walker dikenal sebagai bek yang agresif dalam menyerang dan kokoh saat bertahan. Ia memiliki kemampuan membaca permainan lawan, unggul dalam duel satu lawan satu, dan piawai memberikan umpan-umpan matang ke lini depan. Hal ini tentu akan menjadi tambahan besar bagi strategi Milan.
Fleksibilitas Taktik untuk Conceicao
Pelatih Sergio Conceicao yang biasanya mengandalkan formasi empat bek di lini pertahanan kini memiliki opsi baru dengan hadirnya Walker. Sebagai pemain yang serba bisa, Walker dapat dimainkan sebagai bek kanan, wing-back kanan, atau bahkan bek tengah dalam formasi tiga bek.
Fleksibilitas ini memungkinkan Conceicao bereksperimen dengan taktik yang lebih dinamis, menyesuaikan kebutuhan tim dalam berbagai situasi pertandingan. Kehadiran Walker diyakini tidak hanya memperkuat pertahanan Milan, tetapi juga membuka peluang untuk eksplorasi strategi baru.
Dengan pengalaman dan kualitas yang dimiliki Walker, transfer ini berpotensi menjadi langkah signifikan bagi AC Milan untuk meningkatkan performa tim mereka di paruh kedua musim.