Pada 19 Desember 2024, Real Madrid berhasil meraih gelar Piala Interkontinental setelah mengalahkan Pachuca dengan skor meyakinkan 3-0 dalam pertandingan yang berlangsung di Tokyo, Jepang. Kemenangan ini menjadi gelar internasional keempat yang diraih oleh Los Blancos dalam tiga tahun terakhir, menegaskan dominasi mereka di panggung global. Real Madrid tampil dominan sepanjang pertandingan dan menunjukkan kualitas permainan yang tak terbendung oleh lawan mereka.

Sejak peluit pertama dibunyikan, Real Madrid langsung mengambil alih kendali permainan. Pada menit ke-15, bintang utama mereka, Kylian Mbappe , membuka keunggulan lewat sebuah tendangan keras dari luar kotak penalti yang tak mampu dihalau oleh kiper Pachuca. Keunggulan 1-0 ini semakin mempertegas superioritas tim asuhan Carlo Ancelotti yang terus menguasai lini tengah dengan pergerakan cepat dan akurat. Pachuca, meskipun berusaha memberi perlawanan, kesulitan menghadapi agresivitas permainan Real Madrid.

Memasuki babak kedua, Real Madrid semakin meningkatkan intensitas serangan. Pada menit ke-53, Rodrygo Goes menambah keunggulan menjadi 2-0 setelah memanfaatkan umpan matang dari Toni Kroos. Pachuca semakin tertekan dan tidak mampu bangkit. Pada menit ke-84, Vinicius Junior menambahkan gol ketiga dengan sebuah tendangan voli spektakuler setelah menerima umpan silang dari Ferland Mendy. Gol ini mengunci kemenangan 3-0 untuk Real Madrid, sekaligus memastikan mereka meraih gelar Piala Interkontinental.

Meskipun Pachuca berusaha keras untuk membalas, mereka tidak berhasil mencetak gol satu pun sepanjang pertandingan. Serangan-serangan mereka selalu terbentur pada rapatnya lini pertahanan Real Madrid yang dipimpin oleh Eder Militão dan Antonio Rudiger. Pachuca pun harus puas dengan kekalahan telak ini, meskipun mereka menunjukkan semangat juang yang tinggi. Kiper mereka, Oscar Ustari, beberapa kali melakukan penyelamatan penting, namun akhirnya tidak bisa menghindari kekalahan.

Dengan kemenangan ini, Real Madrid memperlihatkan mengapa mereka tetap menjadi salah satu klub terkuat di dunia. Piala Interkontinental 2024 menambah koleksi gelar mereka yang sudah termasuk Liga Champions Eropa dan La Liga. Kemenangan ini menjadi bukti kesuksesan filosofi permainan yang diterapkan oleh Carlo Ancelotti dan timnya, yang memadukan pengalaman pemain senior dan talenta muda yang menjanjikan. Para pemain seperti Benzema, Vinícius Júnior, dan Luka Modrić menjadi pahlawan kemenangan kali ini.

Bagi para penggemar Real Madrid, kemenangan ini menjadi bukti bahwa klub masih berada di jalur yang benar untuk meraih lebih banyak gelar. Selain itu, gelar Piala Interkontinental ini juga semakin mengukuhkan reputasi Los Blancos sebagai raksasa sepak bola dunia yang mampu menguasai kompetisi internasional. Real Madrid kini dapat menatap tahun 2025 dengan penuh optimisme, bertekad untuk terus mendominasi panggung sepak bola Eropa dan dunia.