https://reeazy.com

Valverde Dipandang Kurang Pas di Sayap, Ancelotti Tetap Santai

Madrid – Federico Valverde, yang dikenal sebagai pemain serba bisa di Real Madrid, telah mendapat perhatian besar terkait posisi yang ditempatinya di lapangan. Meski umumnya beroperasi sebagai gelandang tengah, Valverde sering kali ditempatkan di posisi yang tidak biasa, seperti penyerang sayap atau bek sayap. Namun, keputusan pelatih Carlo Ancelotti untuk menempatkan Valverde di posisi sayap kanan beberapa kali musim ini mendapat kritik dari banyak pihak. Meskipun begitu, Ancelotti menunjukkan sikap santai dan tak terganggu dengan komentar-komentar tersebut.

Valverde, pemain asal Uruguay yang terkenal dengan kemampuan serbagunanya, memang menjadi andalan bagi Madrid dalam beberapa peran berbeda. Awalnya berposisi sebagai gelandang tengah, Valverde dapat diandalkan untuk bermain di berbagai posisi lain, terutama ketika tim menghadapi krisis cedera. Keputusannya untuk dipasang sebagai bek sayap kanan pun muncul sebagai solusi darurat, mengingat cedera yang melanda Dani Carvajal dan Alvaro Odriozola yang memaksa rotasi posisi.

Ancelotti, yang ditanya soal keputusan taktiknya yang dianggap mengabaikan posisi asli Valverde, dengan tegas menjawab, “Valverde adalah pemain yang sangat fleksibel. Dia pernah bermain sebagai bek sayap, gelandang bertahan, dan penyerang sayap. Jika ada yang menganggap dia tidak nyaman di posisi-posisi itu, saya sama sekali tidak khawatir,” ujarnya dengan nada santai.

Pelatih asal Italia ini juga menambahkan bahwa meskipun Valverde mungkin tidak selalu tampil di posisi favoritnya, kontribusinya bagi tim sangatlah penting. “Kami memenangkan dua Liga Champions dengan Valverde bermain sebagai penyerang sayap. Dia adalah pemain kunci bagi tim ini,” tegas Ancelotti.

Kondisi cedera yang melanda skuad Real Madrid sepanjang musim ini memang menjadi tantangan besar bagi Ancelotti. Banyak pemain yang harus beradaptasi dengan posisi yang tidak biasa, seperti Eduardo Camavinga dan Aurélien Tchouaméni yang biasa beroperasi sebagai gelandang bertahan, namun terpaksa bermain sebagai bek tengah. Ancelotti menambahkan, “Ketika Anda harus mengatasi cedera yang berkepanjangan, rotasi skuad menjadi sangat penting. Pemain harus siap berkorban demi tim.”

Dengan segala dinamika yang ada, Ancelotti tetap menegaskan bahwa bagi Real Madrid, fleksibilitas pemain seperti Valverde adalah aset yang sangat berharga, terutama di tengah krisis cedera yang melanda tim. Dengan atau tanpa kritik, Valverde tetap menjadi pemain fundamental bagi Los Blancos.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *